Konseling Pastoral Kepada Pasien ODGJ yang Mengalami Gejala Stres di RSJ Prof. Dr. Muhammad Ildrem Medan: Pendekatan Behavioral

Pendekatan Behavioral

Authors

  • Dianatalis Fitri Sitanggang Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
  • Megawati Manullang Institut Agama Kristen Negeri Tarutung

Keywords:

konseling pastoral, odgj, stres, pendekatan behavioral

Abstract

 Pasien Rumah Sakit Jiwa yang sedang menjalani rawat inap di RSJ.Prof.Dr.Muhammad Ildrem. Tiga konseli dalam proses konseling pastoral yang akan dilakukan merupakan pasien yang sudah dapat berinteraksi dan berkomunikasi dengan baik. Konseling Pastoral merupakan sebuah perjumpaan dimana kedua belah pihak, konselor dan konseli secara sukarela bersedia saling menjumpai dan dijumpai untuk diberikan pertolongan oleh konselor. ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa)  adalah orang yang didiagnosis oleh psikiater, dokter, psikolog klinis sebagai penderita Skizofrenia atau Psikosis Akut dan harus mendapat layanan dan penanganan di fasilitas pelayanan Kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gejala stres yang muncul kepada pasien ODGJ dan untuk mengetahui bagaimana konselor melakukan konseling pastoral kepada pasien ODGJ yang mengalami gejala stres dengan pendekatan behaviral. Pendekatan Behavioral memiliki lima teknik yaitu Disensitisasi sistematis, penguatan positif, pemodelan, aversi, dan asertif namun dalam penelitian ini peneliti menggunakan tiga teknik yaitu disensitisasi sistematis, penguatan positif, dan pemodelan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, yang bertujuan untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang masalah-masalah manusia dan sosial. Peneliti menginterpretasikan bagaimana subjek memperoleh makna dari lingkungan sekeliling, bagaimana makna tersebut mempengaruhi perilaku mereka dan penelitian kualitatif membangun pengetahuan melalui interpretasi terhadap multiperspektif dari berbagai masukan segenap partisipan yang terlibat di dalam penelitian dan tidak hanya dari penelitinya semata tetapi sumber data yang diperoleh bermacam-macam, seperti observasi, catatan wawancara, pengalaman individu, dan sejarah. Interpretasi kasus yang digunakan dari kitab Yehezkiel 37: 1-14 tentang teologis tulang belulang.

 

 

 

Published

2023-06-30