ABARA : Jurnal Konseling Pastoral https://abara.iakntarutung.ac.id/index.php/abara <p><strong>ABARA</strong> <strong>(ISSN Print : 3046-4587, ISSN Online 3047-2253 )</strong> is a scientific journal published periodically by the Tarutung State Christian Institute (IAKN) Pastoral Counseling Study Program. This journal is published as an implementation of the Tridharma of Higher Education in Indonesia.</p> <p>This journal is published regularly twice a year, namely<strong> June</strong> and <strong>December</strong>. This journal publishes the results of scientific research by researchers who focus on Pastoral Counseling. All articles published on ABARA are the views of the respective authors and do not represent the views of the Pastoral Counseling Study Program in particular and the Tarutung State Christian Religion Institute (IAKN) in general.</p> en-US albertushengkanove@gmail.com (Albertus Hengka Nove) joshuasibarani@gmail.com (Yosua Sibarani) Fri, 28 Jun 2024 06:54:13 +0700 OJS 3.3.0.12 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Pengaruh Spiritual Direction dan Pendidikan Agama Kristen Terhadap Pemulihan Luka Batin Anak di Yayasan Rumah Baba-Bogor https://abara.iakntarutung.ac.id/index.php/abara/article/view/20 <p>Pendidikan Agama Kristen Anak bertujuan untuk memberikan perlindungan dan keamanan serta menyembuhkan luka batin yang dialami oleh anak melalui pembinaan sesuai dengan nilai-nilai Kristen. Didukung dengan <em>Spiritual Direction</em> yang tepat menjadi salah satu upaya yang tepat untuk menyembuhkan luka batin yang diderita oleh anak. Yang menjadi permasalahan apabila Pendidikan Agama Kristen Anak dan Spiritual Direction tidak berjalan dengan baik seperti semestinya yaitu membawa anak untuk memiliki pengalaman hidup didalam Kristus dan mengalami pemulihan batiniah. Karena itu, tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Pendidikan Agama Kristen Anak dan Spiritual Direction mempengaruhi luka batin anak. Populasi pada penelitian yang dilaksanakan sebanyak 30 peserta didik mulai dari kelas 4-6 Sekolah Dasar di Yayasan Rumah Baba. Melalui analisis data yang dilakukan pada penelitian ini didapati nilai rSquare senilai 94.6% yang dapat disimpulkan bahwa variabel X1 dan variabel X2 memiliki pengaruh yang positif terhadap variabel Y. maka dapat dipastikan dalam penelitian ini, Pendidikan Agama Kristen Anak dan Spiritual Direction memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap pemulihan luka batin anak.</p> <p><em> </em></p> Jhon Kolang Nauli Simaupang, Ruth Yesika Sinaga Copyright (c) 2024 ABARA : Jurnal Konseling Pastoral https://abara.iakntarutung.ac.id/index.php/abara/article/view/20 Fri, 28 Jun 2024 00:00:00 +0700 Menyembuhkan Luka Batin Remaja: Pendekatan Konseling Kristen Terhadap Korban Cyberbullying https://abara.iakntarutung.ac.id/index.php/abara/article/view/21 <p>Untuk menyembuhkan luka batin yang dialami oleh remaja, diperlukan perhatian khusus terhadap mereka. Pendekatan Konseling Kristen bertujuan untuk memberikan perlindungan dan keamanan dengan mengajarkan nilai-nilai Kristen dalam kehidupan mereka. Dalam konteks ini, penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dan mengembangkan pendekatan Konseling Kristen untuk menyembuhkan luka batin remaja yang menjadi korban <em>Cyberbullying</em>. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan, mengumpulkan data dari berbagai sumber yang relevan secara ilmiah. Hasil penelitian menujukkan bahwa pendekatan Konseling Kristen dapat efektif dalam menyembuhkan luka batin remaja yang menjadi korban <em>Cyberbullying</em>, memungkinkan mereka untuk mendapat dukungan yang kokoh dalam proses pemulihan mereka. Manfaatnya termasuk pemulihan kesejahteraan emosional dan psikologis remaja serta pemulihan hubungan interpersonal dan hubungan dengan Tuhan. Oleh karena itu, pendekatan ini memiliki implikasi positif dalam membantu remaja mengatasi dampak <em>Cyberbullying</em> dan memperbaiki kualitas hidup mereka.</p> Rut Yesika Sinaga, Jhonnedy Kolang Nauli Simatupang Copyright (c) 2024 ABARA : Jurnal Konseling Pastoral https://abara.iakntarutung.ac.id/index.php/abara/article/view/21 Fri, 28 Jun 2024 00:00:00 +0700 Resiliensi Anak Pascabencana Melalui Tim Trauma Healing Shalom IAKN Tarutung https://abara.iakntarutung.ac.id/index.php/abara/article/view/22 <p>Trauma healing merupakan salah satu kebutuhan utama khususnya bagi korban bencana, dengan terapi trauma healing korban diharapkan dapat berangsur pulih dari trauma yang dialaminya. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 174541 Aekraja, Kecamatan Parmonangan. Subjek penelitian ini adalah anak-anak berusia 8 sampai 11 tahun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dampak dari pendampingan kelompok trauma healing IAKN Tarutung terhadap resiliensi anak korban gempa dan mengetahui perbedaan anak yang mendapat pendampingan trauma healing dengan yang tidak mendapat pendampingan. Menggunakan metode penelitian kualitatif. Data penelitian dikumpulkan berdasarkan hasil wawancara terhadap 1 orang dari tim Trauma Healing, 1 orang guru di SDN 174541 dan kepada 8 orang anak, serta <em>Focus Group Interview</em> (FGI) yang berjumlah 20 peserta dibagi dalam 2 kelompok. Hasil penelitian menujukkan pengaruh terhadap beberapa aspek resiliensi yaitu melakukan aktivitas yang menyenangkan, mampu keluar dari rasa takut, berbagi cerita dengan orang terdekat, peduli terhadap orang-orang terdekat, mempunyai regulasi emosi dan kontrol impuls yang baik, serta memiliki sense of humor. Perbedaan kelompok yang mendapatkan pendampingan dengan yang tidak mendapatkan pendampingan yaitu menemukan strategi dalam menenangkan diri saat menghadapi bencana, mempunyai semangat baru, dapat menunjukkan rasa peduli terhadap orang lain, mampu mengekspresikan perasaan, mampu melihat sisi lucu dari masalah yang sudah dilewati.</p> Mhilba Maremha Sagala Copyright (c) 2024 ABARA : Jurnal Konseling Pastoral https://abara.iakntarutung.ac.id/index.php/abara/article/view/22 Fri, 28 Jun 2024 00:00:00 +0700 Validity of the Indonesian Version of the 10-Item Connor-Davidson Resilience Scale (CD-RISC) Among First-Year Theological Students https://abara.iakntarutung.ac.id/index.php/abara/article/view/26 <p>Resilience is one of the essential concepts in dealing with stress. The Connor-Davidson Resili-ence Scale (CD-RISC), developed by Connor and Davidson, has established its reliability in as-sessing resilience across various countries. This study aimed to evaluate the validity of the adapted Indonesian version of the CD-RISC resilience construct, comprising 10 items. The study involved 59 second-semester theological students enrolled at Institut Agama Kristen Negeri Tarutung, North Tapanuli. Confirmatory factor analysis, assisted by LISREL 8.8 software, was employed for data analysis. The results of the validity test through confirmatory factor analysis revealed that all items solely measure a unidimensional factor: resilience. Consequently, the resilience model aligns with empirical data, and no items were excluded, as all item T-values exceeded 1.96. These findings af-firm the validity and reliability of the 10-item CD-RISC Indonesian version when administered to first-year students in Indonesia. Future research endeavors could investigate the validity of the In-donesian version of the 10-item CD-RISC resilience construct among advanced-stage students or those in the thesis preparation phase.</p> May Rauli Simamora Copyright (c) 2024 ABARA : Jurnal Konseling Pastoral https://abara.iakntarutung.ac.id/index.php/abara/article/view/26 Fri, 28 Jun 2024 00:00:00 +0700 Penerapan Expressive Counseling dengan Metode Mind Healing Technique untuk Mereduksi Kecemasan Sosial Remaja https://abara.iakntarutung.ac.id/index.php/abara/article/view/27 <p>Tujuan penelitian ini yaitu dapat menghasilkan salah satu alternatif terapi yang bertujuan untuk mereduksi kecemasan sosial. Adapun manfaat yang dihasilkan pada penelitian ini yaitu secara teoritis dapat menjadi alternatif metode konseling bagi praktisi dalam menyelesaikan masalah, selanjutnya manfaat secara praktis yaitu dapat menjadi referensi bagi pembaca sehingga dapat menerapkan metode ini secara mandiri ketika mengalami kecemasan. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode studi kepustakaan yang merupakan sebuah pendekatan penelitian yang bertujuan untuk mengumpulkan dan mencari relevansi dengan pedoman penelitian sebelumnya. Intervensi utama pada studi kepustakaan ini adalah penerapan <em>mind healing technique</em> untuk mereduksi kecemasan sosial. Penelusuran referensi dilakukan dengan cara mencari dengan bantuan <em>search engine</em> melalui database <em>EBSCO, ScienceDirect, Proquest, Google Schoolar</em> dan database lainnya. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat relevansi pada terapi MHT dalam mereduksi kecemasan sosial. <em>Mind Healing Technique</em> adalah suatu terobosan psikoterapi melalui pendekatan spiritualitas dengan menggunakan afirmasi-afirmasi berulang. MHT dijalankan melalui rumus atau pin MHT dengan bahasa alam bawah sadar. Bahasa alam bawah sadar dapat disertai dengan perasaan positif, <em>self-</em>talk, dan pin-pin positif. Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dipaparkan dapat disimpulkan bahwa MHT dapat menjadi salah satu alternatif untuk mereduksi kecemasan sosial pada remaja, hal ini ditujukan dari relevansi pada hasil penelitian yang sudah dipaparkan menjelaskan bahwa MHT efektif untuk mereduksi gangguan kesehatan mental remaja.</p> Nursan Prangbakat, Annisa Sofiana Copyright (c) 2024 ABARA : Jurnal Konseling Pastoral https://abara.iakntarutung.ac.id/index.php/abara/article/view/27 Fri, 28 Jun 2024 00:00:00 +0700